Sunday, 1 April 2012

STRUKTUR SISTEM OPERASI PADA LINUX



Sistem operasi Linux terdiri atas kernel(inti), program sistem, dan beberapa
program aplikasi. Kernel merupakan inti dari sistem operasi. Program sistem dan
semua program-program lainnya yang berjalan di atas kernel disebut user mode.
Perbedaan antara program sistem dan program aplikasi adalah program sistem
butuhkan agar suatu sistem operasi dapat berjalan sedangkan program aplikasi
adaah program yang dibutuhkan untuk menjalankan suatu aplikasi tertentu.
Sistem Linux terdiri atas tiga badan kode utama, dengan isi pada barisnya
merupakan implementasi UNIX paling tradisional :
  • Kernel
Linux adalah potongan orisinil dari perangkat lunak yang dibuat dari
serpihan oleh komunitas Linux. Sedangkan sistem Linux merupakan
gabungan dari komponen-komponen. Sistem Linux basic adalah lingkungan
standar untuk aplikasi dan program user.
Kernel Linux terdiri atas kode tertulis dari nol yang dibuat spesifik untuk
proyek Linux, sedangkan perangkat lunak yang mendukung sistem Linux
tidak terikat secara ekslusif pada Linux, tapi umumnya dapat bekerja pada
sistem operasi seperti UNIX .
Kernel bertanggung jawab untuk mengatur dan menjaga seluruh abstraksi
penting dari sistem operasi, termasuk hal-hal seperti virtual memori dan
proses. Kernel Linux membentuk inti dari keseluruhan sistem operasi Linux.
Kernel menyediakan semua fungsionalitas yang diperlukan untuk
menjalankan proses, dan menyediakan servis sistem untuk melindungi akses
terhadap sumber daya perangkat keras. Kernel mengimplementasikan
seluruh fitur yang dibutuhkan untuk terkualifikasi sebagai sistem operasi.
  • System libraries
System libraries mendefinisikan set standar dari fungsi untuk melewatkan
aplikasi agar dapat berinteraksi dengan kernel. Implementasi dari fungsifungsi
ini sedikit banyak ada pada fungsionalitas sistem operasi yang tidak
membutuhkan hak keseluruhan atas kode kernel.
System libraries menyediakan banyak tipe dari fungsionalitas. Pada level
paling sederhana, system libraries mengijinkan aplikasi untuk membuat
permintaan kernel-system-service. System libraries juga menjaga dan
mengoleksi argumen system call dan jika diperlukan mengatur
argumen tersebut ke dalam suatu bentuk khusus untuk melakukan system
call.
  • System utilities
System utilities adalah program yang menunjukkan tugas manajemen yang
individual dan terspesialisasi. Beberapa system utilities dapat dilibatkan
hanya sekali saja untuk menginisialisasi dan mengatur beberapa aspek dari
sistem; dan yang lainnya – biasa disebut daemon pada terminologi UNIXberlangsung
secara permanen, memegang tugas seperti merespon pada
koneksi jaringan yang masuk, menerima permintaan logon dari terminal, dan
memperbaharui file log.
Sistem Linux termasuk di dalamnya bermacam-macam user-mode program,
baik system utilities maupun user utilities. Pada system utilities terdapat
seluruh program yang dibutuhkan untuk menginisialisasi sistem.

system
management
programs

user
user utility programs

compilers

system shared libraries
Linux kernel
loadable kernel modules

Gambar 1 Komponen dari sistem Linux
Gambar 1 mengilustrasikan berbagai komponen yang membuat lengkap
sebuah sistem Linux. Perbedaan paling penting disini ada pada kernel dengan
seluruh hal lainnya. Semua kode kernel dieksekusi pada processor privileged
mode dengan akses penuh ke seluruh sumber fisik dari komputer. Linux
menyebut mode ini sebagai kernel mode. Di bawah Linux, tidak ada kode
user mode yang dibangun ke dalam kernel. Kode apapun yang berupa
dukungan terhadap sistem operasi yang tidak perlu dijalankan pada kernel
mode disimpan ke dalam system libraries.
Kernel Linux merupakan monolithic kernel, dimana driver dan tambahan
kernel berjalan di kernel space, sehingga kernel dapat mengakses hardware
secara penuh meskipun ada beberapa bagian yang berjalan di user space.
Ini bertujuan untuk meningkatkan performansi karena seluruh kode kernel
dan struktur data disimpan pada single address space. Tidak ada context
switch yang diperlukan ketika sebuah proses memanggil fungsi sistem
operasi atau saat perangkat lunak melakukan interrupt.

Sumber : Silberschatz, Abraham. 2005. Operating System Concepts 7th
Edition. John Wiley & Sons, Inc.

No comments:

Post a Comment